You could put your verification ID in a comment Or, in its own meta tag Or, as one of your keywords Qudwah Community: Mari Kita Membaca Al Quran #GEMARMEMBAUR

Selasa, 24 April 2012

Mari Kita Membaca Al Quran #GEMARMEMBAUR


Assalamualaikum Wr. Wb.

Teman-temanku, Alhamdulillah, segala puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah Azza wa Jalla. Shalawat serta salam selalu kita sampaikan kepada Rasulullah Saw. Para keluarga, Teman-teman dan kita selaku umatnya sampai akhir zaman.

Sudahkah Teman-teman mengaji hari ini? Mentadaburi Ayat Allah ? Jika belum maka segeralah ambil mushaf Al Qurannya dan bacalah terlebih dahulu sebelum membaca artikel ini.


Teman-teman tahu apa yang terjadi kalau kita jarang membaca Al Quran ? pertama, hati kita menjadi sempit oleh berbagai kegemerlapan dunia. Firman Allah Ta’ala :

“Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri. Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah Jahannam dan Jahannam itu adalah tempat yang seburuk-buruknya”.(Ali Imron : 196-197)


Makanya jangan mau mengikuti orang kafir, bila kita mengikuti langkah orang kafir berarti kita akan mendapat siksa seperti mereka… Nauzubillah.

Kedua, dengan jarang membaca Al Quran kita mudah digoda oleh syaitan. Tahu gak Teman-teman, syaitan itu ibarat teknologi. Komputer misalnya kalau kita mengeuasai teknologi maka teknologi itu tidak akan menguasai kita. Kembali ke komputer tadi, Jika kita jago Komputer apalagi yang sering ke warnet maka kita tidak mungkin akan dibodoh bodohi oleh mereka.

Itulah Teman-teman, kesukaan mereka adalah mencari “mangsa” orang-orang yang tidak berilmu. Kita sebagai penerus bangsa harus rajin menuntut ilmu dan hanya mengharap ridha Allah.

Maka, Kami mengajak kepada Teman-teman sekalian untuk biasakan mengaji Al Quran. Jadikan Al Quran bacaan setia kita. Kita bisa membaca novel atau komik sampai berpuluh-puluh halaman tetapi kenapa justru Al Quran yang membacanya mendapat pahala dan ridha Allah saja susah dan berat sekali.

Saat membaca Al Quran juga upayakan agar seakan-akan kita berdialog dengan Allah. Ibaratnya kita “Online” atau “Chatting” dengan Yang Maha Pencipta kita, jangan sama manusia aja “getol chattingannya” apalagi yang gak berguna.

T              ahu gak teman, bahwa Al Quran itu selalu “dikawal” oleh beribu-ribu malaikat, karenanya setiap orang yang membacanya dapat memberi dampak positif dan ketenangan hati.

Rasulullah Saw. Bersabda:
“Neraka diliputi oleh syahwat dan syurga diliputi oleh hal-hal yang dibenci”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Jangan kita tertipu oleh dunia yang fana ini.

Tunggu apa lagi, mari kita mengaji sekarang. Seperti motto insan kamil; “Tiada hari tanpa mengaji mengejar ridha Ilahi”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar